Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dorong Gerakan Bangga Buatan Indonesia, BI Bina 1.200 UMKM

Ada sebanyak 1.200 UMKM yang menjadi binaan BI, tersebar di seluruh Nusantara di 46 Kantor Perwakilan BI. Dukungan BI dalam memajukan UMKM juga dilakukan dalam bentuk pameran, yaitu pameran Karya Kreatif Indonesia (KKI), yang rutin digelar setiap tahun.
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo memberikan keterangan melalui streaming di Jakarta, Rabu (29/4/2020). Dok. Bank Indonesia
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo memberikan keterangan melalui streaming di Jakarta, Rabu (29/4/2020). Dok. Bank Indonesia

Bisnis.com, JAKARTA - Bank Indonesia (BI) terus berupaya mendorong Gerakan Nasional (Gernas) Bangga Buatan Indonesia dalam memajukan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Tanah Air.

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menyampaikan hingga saat ini, ada sebanyak 1.200 UMKM yang menjadi binaan BI, tersebar di seluruh Nusantara di 46 Kantor Perwakilan BI.

“BI terus majukan UMKM. UMKM kita ada 1.200 UMKM binaan BI,” katanya dalam acara Peluncuran Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia, Senin (11/1/2021)

Beberapa sektor UMKM yang menjadi binaan BI di antaranya sektor usaha makanan dan minuman, pangan serta kain batik, hasil tenun Nusantara yang berkualitas tinggi.

Perry memaparkan, dukungan BI dalam memajukan UMKM juga dilakukan dalam bentuk pameran, yaitu pameran Karya Kreatif Indonesia (KKI), yang rutin digelar setiap tahun.

“Tahun lalu kami tampilkan 3 seri KKI yang biasanya dibuka langsung presiden atau ibu negara, dan kami juga showcase UMKM kita di  internasional, termasuk Singapura dan berbagai negara,” jelasnya.

Di samping itu, Perry mengatakan BI terus mendorong digitalisasi UMKM, salah satunya melalui penerapan QR Indonesia Standard (QRIS), alat pembayaran yang cepat, mudah, murah, dan andal.

Pada 2020, BI mencatat sebanyak 5,8 juta merchant secara nasional telah terintegrasi dengan alat pembayaran QRIS. Pada tahun ini, BI menargetkan mercantr pengguna QRIS akan bisa mencapai 12 juta.

“Para perbankan mari kita tingkatkan 2 kali lipat jadi 12 juta sehingga merhcant, sebagian besar UMKM tersambung secara nasional menjadi merchant digital banking, teknologi finansial [tekfin] dan mudahkan transkasi pembayaran,” ujarnya.

Dengan upaya digitalisasi yang terus didorong, Perry mengharapkan UMKM akan naik kelas, go digital, go ekspor, dan dapat menjadi daya dukung perekonomian nasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Maria Elena
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper