Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tahun Depan, Erick Thohir Minta BUMN Gabungkan Kantor Cabang Luar Negeri

Kementerian BUMN berharap perusahaan pelat merah bisa efisien dengan menggabungkan kantor cabang di luar negeri. Saat ini ada ada 83 kantor cabang BUMN tersebar 26 negara.
Logo baru Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terpasang di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (2/7/2020). ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Logo baru Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terpasang di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (2/7/2020). ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mendorong perusahaan pelat merah untuk meningkatkan efisiensi, salah satunya dengan menggabungkan cabang BUMN yang ada di luar negeri.

Sekretaris Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Susyanto mengungkapkan ada tiga tahap dalam mendorong perseroan pelat merah unjuk gigi di kancah global. Langkah pertama dengan membentuk “Indonesia Incorporated”.

“Dengan menyatukan beberapa kantor cabang BUMN di luar negeri. Di dalamnya akan berisi showroom dan marketing chain,” jelasnya dalam diskusi virtual, Rabu (18/11/2020).

Susyanto menjelaskan bahwa penyatuan kekuatan cabang di luar negeri agar menciptakan efisiensi operasional. Dia mencontohkan kantor cabang PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk., dan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. yang ada di sejumlah negara.

Saat ini, masing-masing BUMN memiliki kantor cabang sendiri di luar negeri. Susyanto berharap kelak ada satu kantor atau gedung yang menampung seluruh operasi cabang BUMN di luar negeri. Kementerian BUMN ingin, identitas BUMN bisa memunculkan Indonesia Incorproated.

Dia mengungkapkan ada 83 kantor cabang BUMN tersebar 26 negara. dari jumlah tersebut, sebanyak 14 kantor cabang BUMN ada di Singapura.

“2021 sudah berbeda petanya. Paling penting adalah bagaimana meningkatkan brand dari SD, produk, dan jasa BUMN kita,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Rivki Maulana
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper