Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Libur Panjang HUT RI: 41,2 Persen Kendaraan Belum Kembali ke Jakarta

Hari Minggu diperkirakan menjadi puncak arus balik libur panjang. Masyarakat diminta menghindari pulang pada hari yang sama.
Ilustrasi-Foto aerial suasana lalu-lintas jalan tol Cikampek, di kawasan Bekasi, Jawa Barat, Senin./Bisnis-Nurul Hidayat
Ilustrasi-Foto aerial suasana lalu-lintas jalan tol Cikampek, di kawasan Bekasi, Jawa Barat, Senin./Bisnis-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 293.209 kendaraan kembali menuju Jakarta pada hari H1 dan H+1 libur panjang hari Kemerdekaan Republik Indonesia (17-18 Agustus 2020).

Jumlah total kendaraan pada arus balik ini hanya sebesar 58,8 persen dari total kendaraan yang keluar Jakarta pada periode 3 hari arus mudik HUT RI Ke-75 lalu (14-16 Agustus 2020).

Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas dari beberapa Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (arah Barat), GT Ciawi (arah Selatan), dan GT Cikampek dan GT Kalihurip Utama (arah Timur).

Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru menjelaskan hampir setengah dari jumlah total kendaraan mudik belum kembali ke Jakarta dan memiliki potensi besar untuk kembali serentak pada hari Minggu (23/8/2020).

"Masih ada 41,2 persen yang belum kembali ke Jakarta, belum lagi ditambah dengan kendaraan yang akan melakukan mudik gelombang kedua hari ini dalam rangka libur Tahun Baru Islam 1442 H, Rabu (19/8). Nantinya, seluruh kendaraan mudik dalam periode libur panjang Agustus 2020 kami prediksi akan kembali di hari Minggu (23/8) yang merupakan puncak arus balik. Kami mohon kerja sama pengguna jalan untuk tidak kembali ke Jakarta dalam waktu yang bersamaan di hari tersebut," ujarnya dalam siaran pers Rabu (19/8/2020).

Sementara itu, data arus balik libur panjang HUT RI menunjukkan bahwa total volume lalin yang menuju Jakarta pada dua hari arus balik ini naik sebesar 3,8 persen jika dibandingkan dengan lalin normal.

Untuk distribusi lalu lintas menuju Jakarta dari ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 49,9 persen dari arah Timur, 27,6 persen dari arah Barat dan 22,5 persen dari arah Selatan. Adapun rincian distribusi lalin sebagai berikut:

ARAH TIMUR

- GT Cikampek Utama 2, dengan jumlah 74.206 kendaraan menuju Jakarta, naik 11,0 persen dari lalin normal.

- GT Kalihurip Utama 2, dengan jumlah 72.018 kendaraan menuju Jakarta, naik 2,4 persen dari lalin normal.

Total kendaraan menuju Jakarta dari arah Timur sebanyak 146.224, naik 6.6 persen dari lalin normal.

ARAH BARAT

Lalin menuju Jakarta dari arah Barat melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak sebanyak 80.881 kendaraan, naik 1,0 persen dari lalin normal.

ARAH SELATAN

Jumlah kendaraan yang menuju Jakarta dari arah Selatan/Lokal melalui GT Ciawi 2 Jalan Tol Jagorawi sebanyak 66.104, naik sebesar 1,3 persen dari lalin normal.

Dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1442 H, Heru menjelaskan hari Rabu (19/08) kembali diprediksi terjadi lonjakan kendaraan keluar Jakarta. Volume lalu lintas (lalin) keluar Jakarta kumulatif GT Barrier/Utama pada hari ini diprediksi sebesar 191.434 kendaraan atau naik 63,6 persen jika dibandingkan dengan lalin normal.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Arif Gunawan
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper