Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyebutkan sebagian fasilitas publik seperti Ancol akan dibuka jika tren perlambatan penyebaran virus corona atau Covid-19 di Indonesia terus berlanjut.
"Kita berdoa mestinya [kasus penyebaran corona] selesai pertengahan Juni. Atau bahkan dekat-dekat Lebaran [akhir Mei 2020], sudah ada sebagian [fasilitas publik] yang terbuka. Misalnya Ancol," ujar Luhut dalam wawancara media, yang dilansir Tempo, Sabtu, 2 Mei 2020.
Taman Impian Jaya Ancol sebelumnya ditutup sementara oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang dipimpin oleh Anies Baswedan. Langkah penutupan itu setelah Jakarta mengajukan Pembatasan Sosial Berskala Besar. Saat ini, pemerintah Jakarta belum memastikan fasilitas publik termasuk tempat hiburan dibuka kembali untuk masyarakat.
Namun, menurut Luhut, seandainya pemerintah benar-benar membuka Ancol dan fasilitas publik dalam waktu dekat, ia memastikan pengelola harus menerapkan protokol kesehatan. Khususnya, jaga jarak fisik atau physical distancing.
Pembukaan sejumlah fasilitas publik itu dilakukan sebagai upaya pelonggaran kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Ia berharap, dengan dioperasikannya kembali sejumlah tempat hiburan, masyarakat tidak terkungkung terus-terusan di rumah.
"Sebab, imunitas itu kalau tubuhnya dikungkung terus-terusan juga enggak sehat," ucap dia.
Selain berencana membuka kembali Ancol, Luhut mengatakan pemerintah kemungkinan juga akan segera mengizinkan siswa SD hingga SMA kembali belajar di sekolah. Langkah ini dipertimbangkan seiring dengan laju penyebaran Covid-19 yang terpantau mulai melandai.
"Nanti akan dilakukan bertahap, berlanjut," tuturnya.
