Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PT Bukit Asam Siap Kelola Tambang Tersangka Jiwasraya

Sejauh ini, kewenangan PT Bukit Asam dalam pengelolaan aset sitaan itu masih dalam posisi mengawasi. Saat ini perusahaan tengah melihat potensi tambang tersebut.
Warga melintas di dekat logo Asuransi Jiwasraya di Jakarta. Bisnis/Abdurahman
Warga melintas di dekat logo Asuransi Jiwasraya di Jakarta. Bisnis/Abdurahman

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bukit Asam Tbk (PTBA) menyatakan kesiapannya untuk mengelola tambang batubara milik tersangka kasus PT Asuransi Jiwasraya, Heru Hidayat.

Direktur Utama PT Bukit Asam, Arviyan, mengatakan saat ini tambang batubara sitaan kasus Jiwasraya tersebut masih dalam tahap pengawasan. "Belum, itu kan bukan diserahkan. Sekarang masih dalam pengawasan," ujarnya saat ditemui di Kantor Kemenko Perekonomian, Selasa (3/3/2020).

Dia akan mempelajari lebih lanjut sejauh mana potensi tambang batubara yang menjadi sitaan tersebut. Untuk mengelola tambang itu, pihaknya masih menunggu penugasan resmi dari Kementerian BUMN.

"Sekarang masih dalam pengawasan. Nanti kami pelajari, kami lihat sejauh mana potensinya tetapi terserah kepada Kementerian. Kalau sekarang, kami diminta untuk mengawasai," tutur Arviyan.

Untuk diketahui, tersangka kasus PT Asuransi Jiwasraya, Heru Hidayat merupakan Presiden Komisaris PT Trada Alam Minera Tbk (TRAM). Kementerian BUMN akan menunjuk perusahaan plat merah itu untuk akan mengelola aset tambang batubara PT Gunung Bara Utama yang berlokasi di Kutai, Kalimantan Timur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Yanita Petriella
Editor : Andya Dhyaksa
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper