Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bandara Kertajati Diproyeksikan Layani 39.000 Jemaah Haji

Bandara Kertajati (Bandara Internasional Jawa Barat/BIJB) diproyeksikan untuk bisa melayani penerbangan haji sebanyak 39.000 jemaah asal Jawa Barat.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kedua kanan) bersama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kanan) membuat vlog saat acara Ngapung Bareng Ti Kertajati di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka, Jabar, Kamis (9/1/2019)./Antara-Dedhez Anggara
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kedua kanan) bersama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kanan) membuat vlog saat acara Ngapung Bareng Ti Kertajati di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka, Jabar, Kamis (9/1/2019)./Antara-Dedhez Anggara

Bisnis.com, BANDUNG – Bandara Kertajati (Bandara Internasional Jawa Barat/BIJB) diproyeksikan untuk bisa melayani penerbangan haji sebanyak 39.000 jemaah asal Jawa Barat yang selama ini berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.

"Masa depan futuristik Jabar akan ada di segitiga Patimban, BIJB, dan kawasan Ciayumajakuning. Kawasan ini, akan menjadi yang paling canggih pertumbuhannya. Saya akan kawal jangan sampai opportunity ekonominya berantakan," kata Gubernur Jawa Barat M. Ridwan Kamil di sela-sela acara "Ngapung Bareng Ti Kertajati," di BIJB Kertajati, Majalengka, Rabu (9/1/2019).

Dia mengemukakan sebagai solusi baru kepadatan bandara di Jabar, hingga saat ini BIJB Kertajati beroperasi dengan terminal 1A yang baru terealisasi, baru mampu melayani 2,7 juta penumpang dari rencana kapasitas maksimal 5,6 juta penumpang per tahun.

Akan tetapi, melihat potensi pasar dengan jangkauan daerah sekitar Ciayumajakuning, angka pelayanan dapat mencapai 17 juta orang per tahun terlebih dengan dukungan konektivitas jalan tol Cisumdawu.

Adapun rute eksisting sekarang terdapat 14 rute penerbangan baik domestik maupun internasional dengan pelayanan dari empat maskapai penerbangan.

Untuk ke depan, dibuka rute favorit baru pada tgl 11 Januari 2019 dengan rute Jakarta (Halim Perdanakusuma), Yogyakarta, Balikpapan, dan Bali sehingga BIJB akan membuka konektivitas kota-kota seluruh Indonesia dan dunia.

Ridwan mengatakan dalam 5 tahun mendatang Jabar akan menjadi provinsi pariwisata yakni dibangun destinasi wisata baru di setiap kota dan kabupaten bersama dengan pusat-pusat budaya Jabar.

"Dengan bangga Jabar mendeklarasikan 5 tahun ke depan motor ekonomi kami adalah pariwisata. Tahun ini saja hampir setengah triliun rupiah kami belanjakan untuk pengembangan pariwisata di 40 titik se- Jabar. Itu baru 2019, terbayang kalau 5 tahun," papar Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil.

"Bila BIJB ada anggaran promosi, saya arahkan agar dibelanjakan oleh marketing agar fokus ke dua urusan yaitu umrah dan kepariwisataan," pesan Emil.

Dia pun mengaku telah sepakat men genai pelaksanaan haji 2019 yang diberangkatkan dari BIJB Kertajati. "Pilihannya dua, ada asetnya Pemprov yang diberikan ke Kota Cirebon, tapi asetnya menganggur. Kalau itu bisa direnovasi dan dikonversi jadi asrama haji, silakan. Kalau tidak, banyak lahan kosong dalam 5 bulan, kita bikin bangunan yang sederhana," paparnya.

Peluang Bisnis

Sementara itu, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan BIJB Kertajati, Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan (Ciayumajakuning,) dan Patimban, sangat potensial. Dengan fasilitas yang masif itu, peluang bisnis Jabar dapat bergerak bebas.

"Sekarang kita bisa mengundang investor. Patimban ukurannya sama besar dengan Tanjung Priok. Patimban dan Kertajati akan berhubungan, sehingga Ciayumajakuning akan jadi new city development yang punya karakter industri dan tourism sekaligus," kata Menhub.

Budi Karya mengaku pihaknya berkomitmen melakukan kegiatan sistematis memajukan kawasan ini khususnya pariwisata dan bisnis.

Kertajati menjadi bandara kedua terlengkap setelah Soekarno-Hatta sehingga Menhub juga mendukung keberangkatan umrah dan haji dari Kertajati.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper