Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tiga Maskapai Segera Isi Penerbangan di APT Pranoto

Tiga maskapai segera mengisi rute penerbangan dari dan ke Samarinda menyusul peresmian Bandara Baru Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto yang mampu didarati pesawat jenis Boeing 737-900 ER.
Bandara Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto atau Bandara Samarinda Baru resmi menggantikan Bandara Temindung.Foto:  Humas Kemenhub
Bandara Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto atau Bandara Samarinda Baru resmi menggantikan Bandara Temindung.Foto: Humas Kemenhub

Bisnis.com, JAKARTA – Tiga maskapai segera mengisi rute penerbangan dari dan ke Samarinda menyusul peresmian Bandara Baru Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto yang mampu didarati pesawat jenis Boeing 737-900 ER.

"Ketiga maskapai tersebut, yaitu Garuda Indonesia, Lion Air, dan Express Air,” kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melalui keterangan resmi, Minggu (28/10/2018).

Lion Air akan melakukan penerbangan perdana dengan rute dari Jakarta, Surabaya, dan Makassar menuju Bandara APT Pranoto Samarinda (PP). Garuda Indonesia akan melakukan penerbangan perdana dari Jakarta ke Samarinda (PP). Express Air tidak ketinggalan akan segera melakukan penerbangan perdana dari Yogyakarta ke Samarinda (PP).

Menurut Menhub, persiapan izin penerbangan dari dan ke Samarinda sedang dikoordinasikan internal di Ditjen Perhubungan Udara.

Bandara APT Pranoto Samarinda mulai dibangun Pemprov Kalimantan Timur pada 2011 untuk menggantikan Bandara Temindung yang sudah tidak dapat dikembangkan lagi. Terminal penumpang selesai dibangun pada 2013.

Pembangunan Bandara APT Pranoto sempat terhenti sebelum dilanjutkan kembali awal 2015 dengan menyelesaikan bangunan sisi udara secara bertahap. Pada 2016, Pemprov menyerahkan pengembangan dan pengoperasian bandara ini kepada Ditjen Perhubungan Udara.

Pengoperasian bandara kemudian diresmikan oleh Presiden RI Joko Widodo pada 25 Oktober 2018.

Bandara APT Pranoto memiliki landas pacu (runway) 2.250 m x 45 m, taxiway berukuran 173 m x 23m dan apron 300 m x 123 m.

Bandara memiliki gedung hanggar seluas 36.342 m2 dan gedung terminal penumpang seluas 12.700 m2 yang mampu menampung penumpang dengan kapasitas 1,5 juta orang per tahun.

Dalam tiga tahun mendatang, bandara yang akan dikelola oleh Angkasa Pura I ini akan dikembangkan hingga 36.000 m2.

"Dengan hadirnya bandara APT Pranoto diharapkan akses masyarakat dari atau menuju Kalimantan Timur menjadi lebih mudah. Samarinda pun diharapkan akan menjadi simpul perekonomian dan potensi wisata yang semakin baik."


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Sri Mas Sari
Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper