Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wings Air Stop Penerbangan di Galela, Maluku Utara

Maskapai penerbangan Wings Air menghentikan operasi penerbangan dari dan menuju Bandar Udara Gamar Malamo, Galela, Halmahera Utara, Maluku Utara.
Petugas otoritas bandara mengawasi aktivitas pesawat Wings Air sesaat setelah mendarat di Bandara Rar Gwamar, Dobo, Kepulauan Aru, Maluku, Rabu (29/3)./Izaac Mulyawan
Petugas otoritas bandara mengawasi aktivitas pesawat Wings Air sesaat setelah mendarat di Bandara Rar Gwamar, Dobo, Kepulauan Aru, Maluku, Rabu (29/3)./Izaac Mulyawan

Bisnis.com, JAKARTA- Maskapai penerbangan Wings Air menghentikan operasi penerbangan dari dan menuju Bandar Udara Gamar Malamo, Galela, Halmahera Utara, Maluku Utara.

Danang Mandala Prihantoro Corporate Communication Strategic Lion Group mengatakan bahwa pembatalan tersebut berdasarkan pengumuman resmi dari otoritas bandar udara (notam) nomor C8348/18 bahwa layanan bandar udara di Galela ditutup pada 3 Agustus 2018 pukul 11.32 WIT hingga 4 Agustus 2018 pada 11.00 WIT.

“Penutupan bandar udara merupakan dampak dari erupsi dan aktivitas Gunung Dukono, di Desa Mamuya, Kecamatan Galela, Halmahera Utara bagian Utara, Maluku Utara,” jelasnya, Jumat (3/8/2018).

Dia melanjutkan, sesuai dengan prosedur dalam mengutamakan faktor keselamatan dan keamanan penerbangan, layanan Wings Air akan menyesuaikan dengan keputusan otoritas bandar udara.

Wings Air menginformasikan bahwa material abu vulkanik atau volcanic ash dapat merusak pesawat, sehingga membahayakan penerbangan.

Menurutnya, operasional akan berjalan normal setelah airport dinyatakan aman dan Wings Air berkoordinasi dengan otoritas penerbangan, pengelola bandar udara dan AirNav sebagai pengatur lalu lintas udara setempat.

Sehubungan pembatalan penerbangan hari ini, tuturnya, Wings Air telah menawarkan solusi kepada seluruh pelanggan yang terkena dampak, yaitu penjadwalan ulang keberangkatan di hari berikutnya (reschedule), pengalihan melalui rute lain (reroute) dan melakukan pengembalian dana tiket ke agen (refund back to agent).

“Kondisi terganggunya operasional dari akibat gunung meletus termasuk force majeure yaitu keadaan yang terjadi di luar kemampuan sumber daya manusia dan perusahaan. Wings Air selalu memprioritaskan safety sehingga dampak yang kemungkinan timbul dari kondisi tersebut dapat diminimalisir dan diantisipasi sedini mungkin,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper