Bisnis.com, JAKARTA -- PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) secara bertahap akan beralih menggunakan format surat elektronik atau email untuk keperluan nota dinas.
Hal ini diyakini bisa meningkatkan efisiensi komunikasi perusahaan dengan cara mengurangi penggunaan kertas.
Human Capital dan General Affair Director Pelindo III, Toto Heli Yanto mengatakan proses digitalisasi yang ditempuh perseroan berpotensi menghemat penggunaan kertas hingga 80%.
Dia menerangkan, proses digitaliasi bertujuan untuk mengubah alur nota kedinasan yang semula dicetak pada kertas menjadi ke dalam platform elektronik.
Penggunaan surel menurut Toto juga akan memangkas waktu yang dibutuhkan untuk persetujuan nota dinas.
"Waktu yang biasanya terpakai untuk menunggu tanda tangan dari pegawai berwenang yang sedang tidak di tempat akan jauh berkurang karena surat elektronik langsung masuk ke gadget yang bersangkutan," jelasnya dalam siaran pers, Senin (5/3/2018).
Baca Juga
Pemanfaatan komunikasi elektronik menurut Toto juga akan diimplementasikan pada pengarsipan digital (e-archiving) dan penandatanganan elektronik (e-signing). SVP Change Management Pelindo III, Ismartadianto, memaparkan proses penerapan paperless society akan dilaksanakan secara bertahap.
Pada 1 Maret 2018, seluruh nota dinas kecuali pembayaran keuangan sudah beralih ke format elektronik. Selanjutnya pada 1 Mei 2018 mendatang, BUMN yang berkantor pusat di Surabaya ini akan membagi nota dinas dalam dua kanal, yakni kanal umum yang dikirim vial surel dan kanal sharepoint dalam sistem korporat.
"Per 1 Juli tahun seluruh surat kedinasan internal Pelindo III sudah menggunakan media aplikasi," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
