Bisnis.com, JAKARTA-- Peritel asal Jepang, AEON Co., Ltd dan AEON Mall Co., Ltd, mengklaim AEON Mall BSD sudah berhasil mencapai target selama dua tahun beroperasi, baik dari trafik pengunjung maupun tingkat penjualan
Director of Operation PT AEON Mall Indonesia Daisuke Isobe mengatakan sampai saat ini pengunjung yang sudah datang ke mal tersebut mencapai 12 juta orang setahunnya. Jumlah pengunjung pada hari biasa berkisar 20.000 orang per hari, sedangkan pada akhir pekan bisa meningkat hingga 40.000-50.000 orang per hari.
"Target 12 juta orang pengunjung sudah tercapai dan target bulanan 1 juta pengunjung juga sudah tercapai," sebut dia dalam AEON Mall Jakarta Garden City Grand Opening Press Conference, Rabu (30/8/2017).
Target pengunjung untuk 2017 pun sudah tercapai, meskipun perseroan menetapkan target lebih tinggi 20% dari tahun lalu.
Sayangnya, Isobe mengaku tidak memiliki data pasti mengenai tingkat penjualan karena belum mendapatkan laporan dari para tenant.
Khusus untuk department store dan supermarket AEON Store, Senior Manager Marketing Division PT AEON Indonesia Herlany Goenawan menuturkan pihaknya masih mengalami pertumbuhan penjualan karena lebih banyak menyasar pasar kelas menengah. "Kami masih growth di atas industri, tapi itu juga karena banyak yang kami lakukan dari segi produk dan layanan," terang dia.
Seperti diketahui, berdasarkan data Nielsen Indonesia, pertumbuhan ritel yang ditunjukkan melalui konsumsi 55 produk sehari-hari (Fast Moving Consumer Goods/FMCG) selama Januari-Juli 2017 hanya 3%.
Herlany melanjutkan AEON Store, yang menjadi anchor tenant di AEON Mall BSD, selalu menjaga kualitas produk tapi menawarkannya dengan harga yang terjangkau di masyarakat. Selain itu, perseroan mengklaim terus mengedepankan pelayanan yang optimal, menyediakan produk yang beragam, serta mematok standard higienitas yang sesuai dengan standard internasional.
AEON Mall BSD beroperasi sejak Mei 2015 dan akan disusul oleh AEON Mall Jakarta Garden City (JGC) yang rencananya dibuka pada 30 September 2017.
Selain di Indonesia, pusat perbelanjaan milik perusahaan dari Negeri Sakura itu tersebar di berbagai negara Asia seperti Jepang, China, Vietnam, dan Kamboja. Secara keseluruhan, perseroan telah mengoperasikan sekitar 170 mal.