Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Arus Mudik Di Tanjung Perak Diprediksi Tumbuh 8%

Arus mudik Lebaran di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya tahun ini diperkirakan tumbuh 5%-8% seiring dengan panjangnya masa liburan dan bertambahnya jumlah armada kapal oleh penyedia jasa angkutan kapal.
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, SURABAYA - Arus mudik Lebaran di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya tahun ini diperkirakan tumbuh 5%-8% seiring dengan panjangnya masa liburan dan bertambahnya jumlah armada kapal oleh penyedia jasa angkutan kapal.

VP Corporate Communication, PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III, Widyas Wendra mengatakan pada tahun lalu jumlah penumpang di Tanjung Perak mencapai 480.000 orang.

"Tahun lalu jumlah penumpang sebenarnya turun dibandingkan 2015, salah satunya karena faktor beralihnya penumpang menggunakan pesawar untuk mudik," katanya di sela-sela Buka Bersama Pelindo III dan Anak Yatim, Selasa (13/6/2017).

Dia mengatakan tahun ini perkiraan tumbuh karena jadwal liburan yang cukup panjang dan adanya penambahan armada kapal, apalagi kapasitas pelabuhan mampu menampung kapal dengan jumlah penumpang 700 orang - 4.700 orang per kapal.

"Namun dalam 2 hari ini atau H-13 dan H-14 tampak jumlah penumpang menurun 12%-18%, dan kami belum tahu pasti apa penyebabnya, tetapi kami prediksi puncak arus mudik di pelabuhan Perak akan terjadi pada H-4," imbuh Wendra.

Adapun Pelindo III mencatatkan, jumlah penumpang pada H-13 mencapai 9.200 orang, dan pada H-14 menurun menjadi 5.500 penumpang dengan total 10 kapal baik yang datang dan pergi.

Tahun lalu kebanyakan penumpang yang datang dan berangkat adalah berasal dan tujuan ke Makassar, Sampit, Pontianak, Balikpapan dan Pelabuhan Kumai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper