Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemerintah Dorong Infrastruktur Ketenagalistrikan di Sulawesi Utara

Pemerintah akan mendorong pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan di Sulawesi Utara.
Petugas PLN/Ilustrasi
Petugas PLN/Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah akan mendorong pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan di Sulawesi Utara.

Hal tersebut demi memenuhi kebutuhan listrik di Sulawesi Utara yang terus tumbuh dan untuk mendukung kegiatan pembangunan dan perekonomian yang menunjukkan trend naik dalam beberapa tahun terakhir, yaitu pada kisaran 7,6% tahun. 

Hal tersebut ditegaskan oleh Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dodokambey saat menerima kunjungan General Manager PLN Wilayah Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan Gorontalo, Baringin Nababan dan GM PLN UIP Sulawesi Bagian Utara, Eko Priyantono, Jumat (26/8/2016).

"Pemerintah Provinsi, Kabupaten maupun Kota yang ada di Sulawesi Utara, akan membantu PLN dalam upaya membangun infrastruktur ketenagalistrikan termasuk juga mendorong BUMD untuk dapat ikut mengambil bagian dalam kegiatan ini, sehingga dengan sendirinya akan membantu Pemda dalam meningkatkan PAD dan tentunya memberikan peluang pemanfaatan potensi lokal yang ada" tegas Olly dalam rilis yang diterima Bisnis, Jumat (26/8/2016).

Sektor Perdagangan, Hotel dan Restoran sebagai penunjang pariwisata di Sulawesi Utara terus tumbuh dan menjadi salah satu pendorong utama pertumbuhan ekonomi. Manado menjadi kota pilihan pelaksanaan kegiatan Meeting, Incentive, Convention & Exhibition (MICE). Investor semakin tertarik untuk berinvestasi. Hal ini membutuhkan dukungan ketersediaan pasokan listrik yang memadai.

GM PLN UIP Sulawesi Bagian Utara, Eko Priantono menyampaikan bahwa PLN berharap adanya dukungan penuh dari Pemerintah Daerah, DPRD serta Masyarakat dan Stakeholder agar rencana pembangunan pembangkit listrik, gardu induk serta jaringan transmisi dapat terlaksana, terutama dalam hal pembebasan lahan.

Salah satu proyek pembangkit baru yang akan segera dibangun PLN di Sulawesi Utara, yang juga termasuk dalam program 35.000 MW, adalah PLTG Minahasa Peaker berkapasitas 150 MW di Minahasa Utara.

Pertumbuhan penjualan listrik PLN dalam 5 tahun terakhir rata-rata mencapai 9,12% per tahun. Pertumbuhan permintaan tenaga listrik terbesar adalah dari sektor publik dengan pertumbuhan mencapai 12,4% dan sektor rumah tangga tumbuh 10%. Beban puncak di sistem Sulawesi Utara dan Gorontalo saat ini, yang terhubungkan dalam satu jaringan transmisi 150 kV telah mencapai 335 MW.

Untuk menjawab kebutuhan dan pertumbuhan permintaan listrik di Sulawesi Utara, sesuai RUPTL 2015-2024, di seluruh Sulawesi Utara telah direncanakan akan dibangun sejumlah pembangkit baru dengan total kapasitas 1.016 MW, jaringan transmisi sepanjang 1.014 kms, serta Gardu Induk dengan kapasitas mencapai 820 MVA.

Kesemua rencana pembangunan infrastruktur kelistrikan untuk kemajuan propinsi Sulawesi Utara ini tidakndapat dicapai sendiri oleh PLN tapi sangat membutuhkan dukungan dan peran serta dari seluruh komponen yang ada, mulai pemerintah, legislatif, tokoh agama, tokoh masyarakat, akademisi, pihak swasta dan pastinya masyarakat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper