Bisnis.com, JAKARTA—Banyaknya jumlah kendaraan yang beredar telah membuat Jakarta dinobatkan sebagai salah kota dengan tingkat kemacetan tertinggi di seluruh dunia. Berbagai cara telah dilakukan pemerintah untuk mengurangi tingkat kemacetan di DKI Jakarta, salah satunya dengan meluncurkan layanan transportasi berbasis aplikasi dalam bentuk motor dan mobil.
Namun pada kenyataannya, layanan transportasi berbasis aplikasi ini ternyata masih belum banyak membantu pemerintah dalam mengurangi tingkat kemacetan yang ada di DKI Jakarta. Pasalnya, pada saat tidak mendapatkan penumpang untuk layanan tranportasi mobil misalnya, maka kendaraan kosong layanan ini malah memberikan berkontribusi terhadap kemacetan karena tidak mengoptimalkan kursi yang kosong.
Kemudian, sejumlah developerpun mulai memikirkan cara untuk mengatasi masalah ini, salah satu yang diperkenalkan developer adalah aplikasi nebeng teman. Dewasa ini banyak orang yang kuliah dan bekerja menggunakan kendaraan mobil pribadi, namun kursi yang terpakai hanya satu atau dua kursi.
Padahal, jika kursi yang kosong itu ditumpangi orang lain yang memiliki jalur pergi atau pulang kantor dan kuliah yang sama dengan pemilik kendaraan, maka tingkat kemacetan di DKI Jakarta diyakini dapat berkurang dengan pasti.
Seperti aplikasi Karpul misalnya, aplikasi buatan karya anak bangsa ini dibuat khusus untuk berbagi kursi kosong ke sesama pekerja kantoran yang ada di wilayah DKI Jakarta. Aplikasi ini diyakini dapat mengoptimalkan kursi kosong pemilik kendaraan untuk berbagi kepada pekerja yang memiliki rute destinasi yang sama.
Dengan menggunakan aplikasi Karpul ini, beban pemilik kendaraan sekaligus driver untuk membeli bensin dapat berkurang karena nantinya para penumpang yang ikut nebeng dapat dikenakan tarif sesuai permintaan driver. Selain itu, untuk keamanan, Karpul juga menyediakan fitur female only, yaitu fitur khusus untuk driver wanita dengan penumpang wanita. Meskipun baru dua minggu aplikasi ini dibuat, pengunduh aplikasi ini sudah mencapai angka 600 unduhan.
Selain aplikasi Karpul, ada juga aplikasi Nebengers yang biasa digunakan oleh mahasiswa pengguna kendaraan motor atau mobil pribadi untuk memberikan tumpangan kepada orang lain yang memiliki rute yang sama. Uniknya, aplikasi Nebengers ini tidak hanya memberikan tumpangan mobil, tetapi juga kendaraan bermotor.
Aplikasi Nebengers kini juga sudah banyak digunakan oleh mahasiswa berbagai komunitas yang tergabung dalam akun twitter @nebengers, jadi melalui akun twitter ini seorang pemberi atau pencari tebengan cukup mentwit lokasi berangkat dan tujuan, waktu keberangkatan, jumlah kursi yang disediakan atau dibutuhkan, serta syarat dan ketentuannya.
Kemudian, ada juga aplikasi Teman Jalan yang hampir sama dengan dua aplikasi tadi. Aplikasi ini bekerja jika pengguna memasang rute perjalanan dengan kendaraan pribadinya. Nantinya, jika ada orang dengan rute searah, bisa ditandai agar bisa jalan bersama.
