Bisnis.com, JAKARTA—Perusahaan patungan antara AEON Group dan Sinar Mas Land, PT AEON MALL Indonesia, menargetkan pengembangan AEON MALL Jakarta Garden City (JGC) di Jakarta Timur dapat selesai pada kuartal III/2017.
Presiden Direktur PT AEON MALL Indonesia Ryuma Okazaki menuturkan, perusahaan membuka mal pertama kali pada Mei 2015 di BSD City, Serpong. Kini, operator dan pengembangan pusat perbelanjaan terbesar asal Negeri Sakura ini telah mengoperasikan lebih dari 150 mal di lima negara seperti, Jepang, Cina, Vietnam, Kamboja, dan Indonesia.
AEON MALL Jakarta Garden City memiliki total luas bangunan 135.000 m2. Adapun total area bersih (nett lease area-NLA) sebesar 71.000 m2 yang terdiri dari 4 lantai ruang ritel yang dapat mengakomodasi sekitar 200 penyewa. Beberapa penyewa berasal dari Jepang, termasuk AEON General Merchandising Store sebagai anchor tenant.
Perusahaan menargetkan pasar kelas menengah dan mengadopsi standar di Jepang. Hal ini berlaku juga untuk pengembangan mal perusahaan ke depannya.
“Tahun ini kami menargetkan bisa membangun lima pusat perbelanjaan,” tutur Ryuma kepada Bisnis.com, setelah acara pemancangan tiang perdana AEON MALL JGC, Rabu (7/10/2015)
Meskipun perekonomian Indonesia melesu akibat pengaruh tren global, lanjut Ryuma, perusahaan optimis industri ritel akan tetap bertumbuh.
Presiden Direktur PT. Modernland Realty Tbk. William Honoris menyebutkan, pengembangan AEON MALL tentunya akan memberikan nilai tambah pada kota mandiri Jakarta Garden City.
“Kehadiran AEON MALL bukan hanya sekadar fasilitas komersial semata, melainkan akan menjadi pusat komersial ikonik dan gaya hidup di wilayah Jakarta Timur,” tuturnya.
Pengembangan kota mandiri JGC sendiri sudah dilakukan perusahan sejak 2005. Dari total lahan seluas 370 hektare, sekitar 30% sudah berdiri properti residensial dan komersial. Pengembangan JGC terdiri dari empat kawasan, yaitu Garden City, River Garden, Lake Garden, dan area komersial.
