Bisnis.com, JAKARTA – Pertemuan Asean Ministers of Agriculture and Forestry (AMAF) di Filipina, yang dihadiri Menteri Pertanian Indonesia Amran Sulaiman dan dari negara-negara Asia Tengga lain menyepakati sejumlah fokus kerjasama strategis.
Berdasarkan keterangan yang diperoleh Bisnis, fokus kerjasama strategis tersebut terutama pada bidang pangan, pertanian, dan kehutanan, dalam rangka menjelang impementasi integrasi masyarakat Asean.
Adapun, kerjasama strategis tersebut diarahkan pada 7 program berikut :
Pertama, meningkatkan kuantitas dan kualitas produk dengan teknologi berkelanjutan. Kedua, meningkatkan fasilitasi perdagangan dan integrasi ekonomi. Ketiga, menjamin ketahanan pangan, keamanan pangan, gizi yang lebih baik dan pemerataan distribusi pangan
Lalu keempat, meningkatkan ketahanan terhadap perubahan iklim dan bencana alam. Kelima yaitu membantu produsen dan UKM meningkatkan produktivitas, teknologi dan kualitas produk untuk memenuhi standar pasar global.
Keenam, memperkuat pendekatan ASEAN pada isu-isu internasional dan regional yang terkait dengan pangan, pertanian dan kehuatanan. Lalu yang terakhir yaitu mempromosikan pengelolaan hutan lestari.
Adapun, pertemuan AMAF rutin dilakukan setiap tahun dan untuk tahun ini, Filipina menjadi tuan rumah dan pertemuan dilaksanakan selama 7-12 September 2015.