Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Susi Pudjiastuti Klaim Pelemahan Rupiah Jadi Berkah

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengklaim harga-harga ikan di pasar nasional tidak naik kendati pelemahan nilai tukar rupiah masih terjadi.
Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti. /Bisnis.com
Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti. /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengklaim harga-harga ikan di pasar nasional tidak naik kendati pelemahan nilai tukar rupiah masih terjadi.

“Dolar AS naik malah blessing in disguise bagi perikanan. Semua ikan diserap pasar lokal karena harga daging mahal,” ujarnya saat jumpa pers di Jakarta, hari ini, Selasa (8/9/2015).

Susi mengatakan posisi nilai tukar rupiah saat ini Rp14.000 per dollar AS sebetulnya masih lebih baik ketimbang Malaysia. Mata uang negeri jiran itu, ringgit, terdepresiasi hampir 25% terhadap mata uang Negeri Paman Sam.

Walau demikian, Susi meminta agar pelemahan rupiah dan kelesuan ekonomi ini menjadi momentum bagi penguatan industri dasar dan pangan dalam negeri, sehingga ketika rupiah melemah dampaknya bagi pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat tidak terlalu terasa.

“Kalau pakan budi daya semua impor, maka lele atau mujair juga naik. Padahal, apa kaitannya ikan mujair sama dollar kan?” ucap pemilik maskapai Susi Air ini.

Pemerintah, tutur Susi, tidak segan-segan menggunakan penegakan hukum seperti pada kapal-kapal asing agar Indonesia mencapai swasembada. Dia meyakini manfaat dari kebijakan yang menyulut protes ini baru dapat dirasakan dalam jangka panjang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper