Bisnis.com, JAKARTA - Para pemimpin negara industri G7 menyatakan sanksi terhadap Rusia harus tetap berlaku sampai gencatan senjata di Ukraina benar-benar dihormati.
Demikian salah satu isi kesepakatan bersama para pemimpin tersebut pada pertemuan tingkat tinggi (KTT) di Jerman.
Kanselir Jerman, Angela Merkel mengatakan negara-negara G7 siap memperberat sanksi jika keadaan memang memerlukannya. Rusia selama ini dituding membantu kelompok separatis Ukraina yang menginginkan merdeka.
Dalam kesepakatan itu, para pemimpin negara industri maju itu juga membicarakan masalah utang Yunani. Presiden AS Barack Obama mengatakan dirinya berpikir masalah utang Yunani bisa ditangani. Namun demikian, menurutnya, warga Yunani harus mengambil keputusan politik yang sulit, sebagimana dikutip BBC.co.uk, Selasa (9/6/2015).
Dia menambahkan masyarakat dunia dan badan keuangan harus menunjukkan kelonggaran.
Pada bagian lain Obama berbicara tentang langkah-langkah yang perlu diambil agar usaha menghadapi kelompok yang menamakan diri Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) dapat lebih efektif di Irak.
Menurutnya, melibatkan kelompok suku Islam Sunni dalam perang melawan ISIS di wilayahnya sangat penting.
Obama mengatakan pemerintah Irak harus lebih terlibat dan memastikan masyarakat Sunni merasa kepentingannya diperhatikan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=300&h=221)
