Bisnis.com,JAKARTA--Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia II R. J. Lino mengaku lebih memilih meneruskan rencana pembentukan holding operator pelabuhan ketimbang menjadi menteri.
Dia mengaku telah beberapa kali dipanggil presiden terpilih Joko Widodo. Terakhir kali, imbuhnya, sekitar tiga pekan lalu di Pelabuhan Tanjung Priok.
Namun, dalam setiap kesempatan tersebut pembicaraan keduanya hanya berkaitan pada persoalan maritim.
"Diskusi sama beliau sering. 3 jam di Priok biasa diskusi [soal maritim]," ujarnya, Kamis (16/10/2014).
Lino pun lebih memilih menjadi Direktur Utama Pelindo II ketimbang menjadi seorang menteri.
Terlebih, saat ini tengah ada rencana peleburan operator pelabuhan di bawah satu induk perusahaan.
"Saya itu kalau mengurus apa-apa inginnya jadi," katanya.