Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perizinan Satu Pintu Bantu Perbaiki Kinerja Industri

Mekanisme perizinan satu pintu yang digagas Kementerian Perekonomian diharapkan bisa memancing lebih banyak investasi baru masuk ke Tanah Air. Penanaman kapital inilah yang bakal meningkatkan kinerja industri.

Bisnis.com, JAKARTA — Mekanisme perizinan satu pintu yang digagas Kementerian Perekonomian diharapkan bisa memancing lebih banyak investasi baru masuk ke Tanah Air karena bakal meningkatkan kinerja industri.

Staf Khusus Menteri Perindustrian Bidang Industri dan Hubungan Antar Lembaga Erna Zetha berharap Pelayanan Terpatu Satu Pintu (PTSP) di semua sektor perizinan termasuk penanaman modal bisa lebih mengkondusifkan iklim investasi di Tanah Air.

Kucuran investasi baru merupakan pendorong utama kinerja industri di samping peningkatan ekspor. Berdasarkan perhitungan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) pertumbuhan industri nonmigas semester pertama tahun ini diperkirakan berkisar 5,6% - 5,8% lebih kecil dari tahun lalu 6,74%.

“Perkiraan pertumbuhan ini sejalan dengan perlambatan investasi dan ekspor. Penanaman modal asing di sektor manufaktur kemarin semua wait and see terkait pemilu,” kata Erna, di Jakarta, Kamis (24/7/2014).

Secara keseluruhan Kemenperin memang meramalkan geliat bisnis industri manufaktur sepanjang tahun ini melambat dibandingkan dengan tahun lalu. Penyebabnya adalah kenaikan tarif listrik pelanggan golongan industri dan suksesi pemerintahan.

Sekretaris Jenderal Kemenperin Ansari Bukhari menyatakan Kemenperin menyambut baik upaya perampingan proses perizinan karena ini akan sangat membantu meningkatkan kinerja industri. “Apalagi sekarang tidak diperlukan lagi izin untuk perluasan kapasitas produksi, izin jadi sederhana,” katanya.

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Suryo Bambang Sulisto mengatakan panjangnya proses birokrasi perizinan memang menjadi salah satu minus di mata investor. Perizinan merupakan salah satu komponen yang menambah biaya produksi.

“Jika perizinan bisa dipangkas maka bisa lebih bersaing. Perizinan sebenarnya sifatnya hanya one time saja. Kalau kita lebih murah menjadi lebih efisien jadi dampaknya langsung ke daya saing,” ucapnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dini Hariyanti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper