Bisnis.com, JAKARTA - Suara mesin bordir terdengar nyaring saat memasuki sebuah rumah di kawasan Jakarta Barat. Terlihat dua orang pengawas mesin serius mengamati jarum-jarum yang bergerak membentuk sebuah pola. Mereka tengah berburu dengan waktu untuk menyelesaikan pesanan para pelanggannya
Ramadan menjadi bulan yang terasa istimewa, bulan yang penuh berkah ini, pesanan baju gamis bordir meningkat tajam dibanding bulan-bulan sebelumnya. Pesanan datang dari berbagai daerah di Indonesia. Meski pesanan meningkat, tetapi penghasilan yang mereka dapatkan tidak seimbang. Mereka hanya bisa menikmati keuntungan yang minim, karena tak mampu menaikan harga jual.
Para pelanggan umumnya menolak kenaikan harga dan pengusaha tetap menjual dengan harga lama. Belum lagi meningkatnya harga bahan baku sebesar 30% serta kenaikan tarif listrik, semakin menambah beban.
Para pengusaha pun berharap agar pemerintah bisa turun tangan membantu dan mempromosikan terus produk bordiran agar tidak gulung tikar. Mereka khawatir tidak bisa menghasilkan bordir dengan kualitas tinggi jika memaksakan diri menerima seluruh pesanan. Ujung-unjungnya, pesanan dibatasi agar kualitas tak menurun.
