Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pameran Industri Plastik Indoplas 2014

Puluhan perusahaan dari industri plastik dan karet dunia akan memamerkan produk mereka dalam Indoplas 2014 pada 3-6 September di Jakarta International Expo Kemayoran.

JAKARTA-- Puluhan perusahaan dari industri plastik dan karet dunia akan memamerkan produk mereka dalam Indoplas 2014 pada 3-6 September di Jakarta International Expo Kemayoran.

Pameran Indonesian International Plastics Exhibition (Indoplas), yang menargetkan 25.000 pengunjung ini, diselenggarakan oleh PT Wahana Kemalaniaga Makmur (Wakeni) bersama Messe Dusseldorf Asia.

Rini Sumardi, Direktur Wakeni, mengatakan Indoplas ini akan menyatukan perusahaan dari industri plastik dan karet, termasuk yang banyak menggunakan mesin untuk kemasan plastik yang kaku dan fleksibel, serta solusi plastik substrat dan percetakan dalam bisnis mereka sehari-hari.

"Indoplas akan memberikan kesempatan yang berharga bagi pebisnis lokal dan internasional untuk menemukan jaringan bisnis dan pertukaran informasi," kata Rini, Selasa (24/6/2014) saat presentasi pameran tersebut.

Dia menuturkan pameran yang diproyeksi meningkatkan 50% pesertanya dari tahun lalu itu, juga memberikan kesempatan bagi perusahaan lokal untuk terus memperoleh informasi perkembangan industri terkini, proses, dan menaikkan kualitas produksi yang dapat membantu meningkatkan daya saing mereka.

"Bersamaan dengan Indoplas juga digelar pameran Indopack dan Indoprint. Pameran ini menempati ruangan yang lebih besar, karena banyak perusahaan yang datang dari sektor pengemasan dan percetakan yang ikut," ungkap Rini.

Selain paviliun Indonesia, juga ada paviliun internasional yang besar, menampilkan puluhan perusahaan luar negeri antara lain dari Australia, Jerman, Taiwan, China, dan Singapura.

"Kami menargetkan pengunjung mencapai 25.000 orang, terutama dari industri plastik, karet, cetakan logam, pulp, periklanan, dan pengolahan makanan, farmasi, rumah tangga, serta sektor teknologi informasi," tambahnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rahmayulis Saleh
Editor : Taufik Wisastra
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper