Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PERTUMBUHAN EKSPOR: Pembelian Produk Kayu RI Di Uni Eropa Naik

Ekspor kayu dan produk kayu Indonesia ke Uni Eropa dalam enam bulan paska penandatanganan Tata Kelola dan Perdagangan Sektor Kehutanan (FLEGT-VPA) mengalami kenaikan.

Bisnis.com, LONDON -  Ekspor kayu dan produk kayu Indonesia ke Uni Eropa dalam enam bulan paska penandatanganan Tata Kelola dan Perdagangan Sektor Kehutanan (FLEGT-VPA) mengalami kenaikan.

Dubes RI untuk Kerajaan Belgia, Luksemburg dan Uni Eropa, Arif Havas Oegroseno kepada Antara London, Selasa (6/5/2014) mengatakan, ekspor kayu dan produk kayu Indonesia ke Uni Eropa dalam enam bulan paska penandatanganan FLEGT-VPA pada September 2013 hingga Maret 2014 naik sebesar US$17,6 juta  atau 7,2%  menjadi US$260,3 juta  dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar US$242,8 juta.

"Diharapkan dengan Perjanjian Kemitraan Indonesia - Uni Eropa tentang Penegakan Hukum, Tata Kelola dan Perdagangan Sektor Kehutanan (FLEGT-VPA) yang mulai berlaku pada 1 Mei 2014 akan meningkat di atas 10%-25%," katanya.

FLEGT-VPA bertujuan untuk menghentikan perdagangan kayu illegal dan memastikan hanya kayu dan produk kayu yang telah diverifikasi legalitasnya yang boleh diimpor UE dari Indonesia.

Indonesia merupakan negara Asia pertama yang memiliki VPA dengan UE dan hal ini memberikan keunggulan komparatif kayu dan produk kayu Indonesia termasuk kerajinan kayu dari sektor UKM untuk bersaing dengan produk negara lain di pasar UE.

Keberhasilan implementasi FLEGT VPA dapat dijadikan salah satu barometer bagi Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif (CEPA) Indonesia-Uni Eropa yang saat ini sedang dalam tahap scoping exercise. (Antara)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper