Bisnis.com, JAKARTA – Realisasi transaksi penjualan kawasan industri di Jabodetabek pada kuartal I/2014 didominasi oleh kawasan industri Jababeka, di Cikarang.
Menurut hasil riset yang diluncurkan Collier International Indonesia, Senin (7/4/2014), kawasan industri yang dikembangkan oleh PT Kawasan Industri Jababeka Tbk. ini membukukan penjualan lahan sekitar 15 hektare.
Sementara itu, posisi kedua ditempati Greenland International Industrial Centre (GIIC), kawasan industri yang juga berlokasi di Cikarang dan dikembangkan oleh Sinar Mas Land.
Penjualan (GIIC) mencapai kisarn 5,2 ha.
Masih dari Cikarang, realisasi penjualan lahan industri di awal 2014 ini ditempati kawasan industri Delta Silicon.
Kawasan yang dikembangkan oleh Lippo Cikarang ini terjual sekitar 5 ha.
Kemudian disusul oleh kawasan industri yang dikembangkan PT Prisma Inti Semesta, yakni Modern Cikande di Banten.
Lahan kawasan industri itu terserap sekitar 4,9 ha.
Adapun, Colliers mencatat realisasi penjualan lahan pada kuartal I/2014 kembali mengalami penurunan, yakni hanya mencapai 33 ha.
Pada kuartal terakhir 2013 penjualan lahan industri di Jabodetabek tercatat mencapai 45 ha.
Sementara itu, setelah mengalami puncak penjualan kawasan industri pada 2011, yakni mencapai 1.200 ha, penjualan terus menurun karena terbatasnya pasokan sejak 2012 (650 ha) dan 2013 (450 ha).
