BISNIS.COM, JAKARTA - Volume investasi di pasar real estat komersial secara global terus meningkat seiring dengan tingginya pertumbuhannya.
Berdasarkan hasil riset Jones Lang LaSalle, volume transaksi pasar real estat global pada semester I/2013 meningkat 11% dari semester II/2012. Volume investasi real estat komersial secara langsung pada QII/2013 mencapai US$114 miliar, atau naik 4% dari QII/2012.
"Hal itu membuktikan tingkat kepercayaan investor terhadap real estat komersil meningkat, meski ada volatilitas di pasar saham dan obligasi," ujar Arthur de Haast, Lead Director International Capital Group di Jones Lang LaSalle dalam siaran pers yang diterima Bisnis, Senin (8/7/2013).
Pertumbuhan pasar real estat terbesar selama semester I/2013 ini terjadi pada Jepang (50%), Australia (10%), Inggris (4%), Jerman (43%), Prancis (6%), semuanya meningkat dibanding dengan semester I/2012, hanya Cina yang turun 20%.
Jones Lang LaSalle memprediksi pada semester II/2013 ini akan tetap ada volume investasi secara global antara US$450 miliar hingga US$500 miliar.
"Kita telah melihat volatilitas di pasar saham dan obligasi pada kuartal terakhir semakin menambah daya tarik properti komersial sebagai aset," ujar David Green-Morgan, Global Capital Markets Research Director di Jones Lang LaSalle. (c51)
