Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

JALUR PANTURA, Pemerintah Segera Tangani Tiga Jembatan

BISNIS.COM, SEMARANG—Pemerintah akan menangani tiga jembatan yang mengalami kerusakan di jalan nasional lintas pantai utara (pantura) pulau Jawa untuk mendukung lancarnya arus mudik 2013.

BISNIS.COM, SEMARANG—Pemerintah akan menangani tiga jembatan yang mengalami kerusakan di jalan nasional lintas pantai utara (pantura) pulau Jawa untuk mendukung lancarnya arus mudik 2013.

Kepala Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional V Masrianto mengatakan ada tiga jembatan yang mengalami kerusakan di jalur pantura. Untuk mengantisipasi gangguan arus mudik jelang lebaran, jelasnya, pemerintah tengah melakukan perbaikan.

“Titik-titik jembatan yang diganti ada di Pemali, Pekalongan dan Rembang,” katanya di sela-sela peninjauan Menteri Pekerjaan Uumum Djoko Kirmanto ke lokasi jalan tol Seksi Ungaran-Bawen (II) di Semarang, Selasa (2/7/2013).

Dia menjelaskan proses perbaikan jembatan di Pekalongan dan di Rembang dapat segera diselesaikan sebelum Lebaran dan dapat berfungsi secara maksimal. Sementara itu, untuk jembatan di Pemali proses perbaikannya tidak dapat diselesaikan sebelum Lebaran.

“Di Pekalongan dan di Rembang, bagian lantainya sudah bisa selesai dan kapasitas juga difungsikan maksimum. Hanya saja satu, jembatan Pemali, Brebes, harus diganti total lantainya, sehingga  tentunya jika kita kerjakan sekarang riskan terhadap Lebaran,” jelasnya.

Untuk itu, Masrianto mengungkapkan jembatan tersebut hanya akan dibenahi sedemikian rupa sehingga dapat digunakan sementara. “Kita akan pelihara [jembatan Pemali] hingga bisa difungsikan dengan nyaman. Nanti satu putaran baru kita bisa ganti lantai yang besi jadi beton,” tegasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri PU Djoko Kirmanto menegaskan jembatan di Pemali belum bisa dibongkar sebab proses perbaikannya dapat mengganggu arus mudik bulan depan. Jembatan tersebut, lanjutnya, akan diperbaiki secara total setelah Lebaran.

“Ini harus digarisbawahi Jembatan di Pemali belum bisa kita bongkar, karena itu akan fatal bagi lalu lintas Lebaran. Kita biarkan dulu biar dijaga saja supaya bisa dilewati dengan lancar. Nanti setelah lebaran kita bongkar dan diganti. Jadi hanya diganti setelah lebaran,” terangnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper