Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HATTA RAJASA: Investasi Terlampaui, Boleh Gembira Tapi Jangan Cepat Puas

JAKARTA: Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa mengingatkan agar pemerintah jangan langsung berpuas diri dengan capaian realisasi investasi 2012 yang melampaui target.Namanya pekerjaan, jangan ada istilah puas, seakan-akan tidak

JAKARTA: Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa mengingatkan agar pemerintah jangan langsung berpuas diri dengan capaian realisasi investasi 2012 yang melampaui target.

"Namanya pekerjaan, jangan ada istilah puas, seakan-akan tidak mau meningkatkan. Tetapi, kita cukup gembira dengan pencapaian itu [realisasi investasi 2012]," ujarnya di Gedung Kemenko, Selasa (22/1).

Pada hari ini Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mengumumkan realisasi investasi di Indonesia pada 2012 mencapai Rp313,2 triliun atau 110,5% dari target 2012 yang sebesar Rp283,T triliun.

Hatta mengatakan tingginya realisasi investasi langsung itu dapat menjadi penyeimbang defisit transaksi berjalan [current account deficit/CAD]. Akibatnya, tekanan kepada Neraca Pembayaran Indonesia dapat dikurangi.

"Ini [realisasi investasi] bisa menutup paling tidak CAD kita, terutama dari neraca perdagangan," katanya. Namun, imbuhnya, tingginya realisasi investasi juga perlu dukungan dari upaya pengendalian impor agar Neraca Pembayaran Indonesia bisa lebih baik.

Melihat realisasi tahun lalu, Menko optimistis realisasi investasi tahun ini akan meningkat tinggi. Kepala BKPM Chatib Basri pernah mengatakan target realisasi investasi 2013 ditetapkan sebesar Rp390 triliun.

Optimisme itu, jelasnya, dapat terlihat dari masih tingginya minat investor untuk berinvestasi di Indonesia. Yang perlu dilakukan pemerintah saat ini, kata Menko, adalah menjaga iklim investasi dalam negeri.

"Investasi 2013 ini [meningkat] asalkan memang kita rajin menjaga iklim investasi," ungkapnya. (bas)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis :

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper