Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Adhi mulai garap underpass Dewa Ruci

JAKARTA: PT Adhi Karya Tbk akan mulai menggarap proyek pembangunan simpang tak sebidang atau underpass simpang Dewa Ruci di Denpasar Bali, dengan nilai anggaran Rp180 miliar.Konstruksi bangunan akan segera dilaksanakan besok, setelah kesepakatan penandatangan

JAKARTA: PT Adhi Karya Tbk akan mulai menggarap proyek pembangunan simpang tak sebidang atau underpass simpang Dewa Ruci di Denpasar Bali, dengan nilai anggaran Rp180 miliar.Konstruksi bangunan akan segera dilaksanakan besok, setelah kesepakatan penandatangan kontrak dilakukan di Jakarta hari ini.Dirjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum Djoko Murjanto mengatakan proyek tersebut akan dibangun dengan masa konstruksi selama 18 bulan, atau ditargetkan rampung pada Mei 2013.Untuk sumber pendanaannya, katanya, berasal dari APBN murni yang dialokasikan dalam tiga tahun anggaran. Rinciannya yakni pada 2011 senilai Rp50 miliar, 2012 Rp90 miliar, dan 2013 Rp40 miliar.Sedangkan untuk pembebasan lahan berasal dari dana APBD dengan total anggaran Rp78 miliar yang dialokasikan pada 2011 Rp63 miliar dan Rp15 miliar tahun depan."Lahan yang dibebaskan yaitu di Kabupaten Badung seluas 5.474 m2, dan di Kota Denpasar 1.670 m2," ujarnya di Jakarta usai penandatangan kontrak kerjasama hari ini.Untuk realisasi pembebasan lahan dari sebanyak 23 pemilik, lanjutnya, telah dilakukan pembayaran kepada delapan pemilik lahan senilai Rp16,69 miliar dan tiga pemilik lahan lainnya tengah dalam proses penyerahan berkas ke PPAT dan siap untuk dibayarkan.Kemudian, satu area merupakan tanah milik Pemerintah Propinsi Bali dan satu area lainnya merupakan tanah milik PT Angkasa Pura I yang proses pembayarannya direncanakan pada TA 2012.Djoko menjelaskan pembangunan underpass simpang Dewa Ruci tersebut untuk mengatasi kemacetan yang sering terjadi teruma pada jam-jam sibuk, selain juga untuk mendukung dan menyukseskan pelaksanaan acara-acara internasional di Bali seperti Bali Summer Summit 2013, APEC 2013, dan AFTA 2015.Dengan adanya underpass itu, diharapkan terjadi penurunan kemacetan karena pendistribusian traffic sudah dialihkan melalui terowongan tersebut.Pembangunan underpass ini merupakan proyek Direktorat Jenderal Bina Marga PU dan Balai PElaksanaan Jalan Nasional VIII melalui Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Metropolitan Denpasar Bali.Studi kelayakan underpass Simpang Dewa Ruci telah dilakukan pada 2007, yang kemudian ditindaklanjuti dengan perencanan teknis detail dengan tiga kali perubahan.Yaitu pada 2008 perencanaan mencakup pembuatan fly over yang menghubungkan jalan sunset road-Ngurah Rai, pembangunan underpass yang menghubungkan jalan Ngurah Rai-By Pass Sanur (selatan-timur), dan memperbesar bundaran di Simpang Dewa Ruci.Kedua pada 2010 mencakup perencanaan pembuatan simpang tak sebidang arah utara-selatan yang diputuskan menjadi underpass arah utara-selatan sebanyak dua lajur satu arah.Ketiga yakni review desain pada 2010 berupa pembatalan underpass arah selatan-timur, dan diubah menjadi underpass arah utara-selatan sebanyak empat lajur dengan dua arah. (Bsi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper