Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

 

BADUNG: Pemerintah Indonesia dan Brasil memfinalisasikan kerja sama di bidang pertanian khususnya penelitian dan pengembangan di bidang tanaman pangan, peternakan sapi, dan biofuel.
 
Menteri Pertanian Suswono menyatakan dalam pertemuannya dengan Menteri Luar Negeri Brasil Antonio de Aguiar Patriota disela-sela Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN, dibahas mengenai finalisasi kerjasama dua negara.
 
"Memang secara detail belum dibicarakan mengenai dana research and development yang akan dilakukan Brasil di Indonesia. Hal itu akan dilakukan oleh tim khusus yang akan menindaklanjuti setelah pertemuan di Bali ini," ujarnya kepada Bisnis hari ini di Westin, Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali. 
 
Dia mengatakan Brasil akan memberikan bantuan berupa penelitian di bidang peternakan sapi, tebu, dan kedelai. 
 
Syukur Iwantoro, Staf ahli menteri pertanian bidang investasi, menambahkan tim finalisasi akan bekerja hingga awal tahun. 
 
"Pada Febaruari 2012, tepatnya dalam acara Feed The World yang diselenggarakan oleh Kadin, MoU antara Indonesia dan Brasil akan ditandatangani," ujarnya. 
 
Dia memaparkan dengan kerjasama ini Indonesia akan mendapatkan bantuan yang besar utamanya bagaimana cara menambah populasi peternakan sapi. Selain itu, tambahnya, Brasil akan membantu pengembangan genetically modified organism (GMO) untuk tanaman pangan khususnya kedelai dan jagung. 
 
Menteri Hubungan Luar Negeri Brasil Antonio de Aguiar Patriota mengatakan kerjasama tidak hanya tebu. "Tapi juga kedelai hingga perdagangan daging, semua dalam kerangka peningkatan kerjasama Selatan-Selatan." 
 
Terkait dengan kerjasama dengan ASEAN, terutama Indonesia dalam kerangka kerjasama Selatan ke Selatan (South to South), Antonio menjelaskan dasar kerjasama Brasil dengan ASEAN ideal jika melihat kesetaraan produk domestik bruto (GDP) antara ASEAN dan Brasil.
 
Masuknya Brasil akan menjadi awal kerja sama yang lebih intens antara ASEAN dengan Amerika Latin.
 
"Sebagai langkah awal hari ini kami menandatangani traktat kerja sama non agresi ASEAN atau Treaty of Amity and Cooperation (TAC) yang akan menjadi awal kerja sama yang lebih intens antara ASEAN dengan Amerika Latin," ujarnya. (sut)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Tusrisep
Editor : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper