Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

 

JAKARTA: Bandara Adisutjipto Yogyakarta sempat kembali ditutup pagi tadi setelah pada akhir pekan lalu juga dinonaktifkan sementara semalaman.  
 
Bandara di Yogyakarta tersebut tidak bisa dilewati pesawat karena alasan cuaca yakni kabut tebal yang menyelimuti bandara. 
 
"Jarak pandang tidak memenuhi syarat penerbangan yaitu kurang dari 2.000 meter," kata Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Perhubungan, Bambang S. Ervan, Rabu pagi.
 
Menurut Bambang, kabut tebal tersebut mulai terjadi sekitar pukul 05.45 WIB. "Biasanya kabut akan hilang dalam 1 atau 2 jam lagi," ujarnya. 
 
Bambang mengatakan namun pada pukul 07.00 WIB, Bandara Adisutjipto kembali dibuka. "Ditutupnya hanya 1 jam lebih, penerbangan yang terganggu tidak banyak," katanya.
 
Pada Minggu lalu, Bandara Adisutjipto juga ditutup karena ada gangguan listrik. Lampu penerangan di sepanjang runway (landasan pacu) mati, sehingga membahayakan pesawat yang akan melewatinya.
 
Pasca rusaknya lampu di landasan pacu Bandara Adisutjipto Yogyakarta, direksi PT Angkasa Pura I langsung perintahkan kepada seluruh pengelola bandara di bawah naungannya untuk tingkatkan antisipasi peralatan elektronika di bandara.
 
Rusaknya lampu di landasan pacu bandara Yogyakarta ini menyebabkan bandara ditutup sejak Minggu pukul 19.00 WIB hingga Senin pukul 05.00 WIB.
 
"Minggu malam karena hujan, ada gangguan di trafo sehingga ada kabel yang lepas dan menyebabkan lampu di runway (landasan pacu) mati," kata Direktur Utama PT Angkasa Pura I Tommy Soetomo. (arh)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper