Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Anggaran infrastruktur 2011-2014 telan Rp755 triliun

JAKARTA: Pemerintah mengalokasikan anggaran infrastruktur sebesar Rp755 triliun mulai tahun ini sampai 2014 untuk mendukung Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia.Menteri Perencanaan Pembangunan/ Kepala Bappenas Armida Alisjahbana

JAKARTA: Pemerintah mengalokasikan anggaran infrastruktur sebesar Rp755 triliun mulai tahun ini sampai 2014 untuk mendukung Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia.Menteri Perencanaan Pembangunan/ Kepala Bappenas Armida Alisjahbana mengatakan dari jumlah itu sebesar Rp544 triliun berasal dari pemerintah, dan sisanya Rp211 triliun dari kerja sama pemerintah swasta (public private partnership/PPP).Adapun alokasi pembangunan infrastruktur, sebesar Rp143 triliun digunakan untuk membangun jalan, Rp138 triliun untuk membangun jalur kereta api, dan Rp49 triliun untuk pelabuhan laut.Untuk membangun bandara dialokasikan dana sebesar Rp14 triliun, kelistrikan mendapat alokasi anggaran sebesar Rp288 triliun, infrastruktur keairan Rp8 triliun, telekomunikasi Rp102 triliun, sertalain-lain Rp13 triliun.Koridor Jawa mendapatkan alokasi sebesar Rp213 triliun atau 28% dari total anggaran, dan sisanya 72 atau sekitar Rp542 triliun untuk koridor lain, seperti Koridor Sumatra, Koridor Kalimantan,Sulawesi, Bali-NTB serta Koridor Papua Maluku, ujarnya hari ini.Menurut Armida, MP3EI yang diluncurkan hari ini tidak mengganti program pembangunan yang lain, seperti halnya rencana pembangunan jangka panjang dan menengah. Akan tetapi, rencana tersebut akan melengkapi rencana yang ada sebelumnya.Sementara itu, Direktur PT PLN (Persero) yang mewakili kalangan BUMN, Dahlan Iskan mengungkapkan bahwa perusahaan-perusahaan milik negara siap untuk mendukung program pemerintah tersebut.Kami telah berkomitmen untuk mengalokasikan belanja modal hingga Rp836 triliun hingga 2014. Kami optimistis bisa mendukung program tersebut dengan ekspansi bisnis yang kami jalankan, ujar Dahlan.Pihaknya meminta agar tidak ada intervensi politik dari berbagai pihak agar target-target yang ditetapkan bisa tercapai.Ketua Kamar dagang dan Industri (Kadin) Suryo Bambang Sulisto menambahkan bahwa kalangan pengusaha siap mendukung program pemerintah ini.Karena, baru saat ini kami dari kalangan pengusaha dilibatkan dalam program-program pemerintah seperti ini. tuturnya. (msw)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Mursito

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper