Bisnis.com, JAKARTA — PT Garuda Indonesia Tbk. (GIAA) membidik transaksi sebesar Rp30 miliar pada gelaran Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) 2022 yang akan berlangsung mulai 28-30 Oktober 2022.
Direktur Layanan & Niaga Garuda Indonesia Ade R. Susardi menyampaikan pihaknya optimis dapat mencapai angka tersebut didukung dengan sudah sangat berkurangnya pembatasan mobilitas masyarakat.
“Targetnya sky is the limit, ingin sebanyak-banyaknya, mungkin sekitar Rp30 miliar,” ujarnya dalam Konferensi Pers GATF 2022 di Gedung Sarinah, Jakarta, Rabu (19/10/2022).
Ade menyampaikan dalam ajang pameran perjalanan atau travel fair umumnya sangat diminati masyarakat yang memburu tiket murah. Terlebih saat ini masyarakat mulai berani dan terbiasa dengan kondisi setelah pandemi Covid-19.
“Masyarakat juga sudah lebih aware dalam berinteraksi dengan Covid-19, sudah vaksin juga. Di pesawat kami punya peraturan dan motto kami because you matters,” lanjutnya.
Sebagai informasi, Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) 2022 akan dilaksanakan mulai 28-30 Oktober 2022 di Hall 3A, Indonesia Convention and Exhibition (ICE), BSD City.
Baca Juga
Dalam pameran tersebut masyarakat bisa mendapatkan tiket pesawat pulang pergi dengan diskon hingga 80 persen, salah satunya Jakarta – Yogyakarta (pp) dengan harga mulai dari Rp900.000.
Sejalan dengan GATF 2022, Ade juga berharap dapat mengerek okupansi maskapai berplat merah tersebut.
Saat ini pun jumlah penumpang atau tingkat keterisian kursi (okupansi) meningkat terus dengan antusiasme penduduk Indonesia untuk berwisata setelah terhalang akibat pandemi.
“Ini kita harapkan ada peningkatan lagi, target kita sebanyak banyaknya, kami kampanyekan keamanan penerbangan di saat pandemi. Angka penumpang kita untuk per bulannya kira-kira diatas 500.000 [penumpang],” katanya
