Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian BUMN mengeluarkan pernyataan resmi bahwa Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) ditunjuk menduduki jabatan Komisaris Utama (komut) PT Pertamina.
Pernyataan resmi tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu (23/11/2019) tersebut menegaskan jawaban atas teka-teki pengisi kursi Direksi dan Komisaris PT Pertamina (Persero) dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk.
Menteri BUMN Erick Thohir sudah mengonfirmasi penunjukan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menjadi Komisaris Utama PT Pertamina didampingi Wakil Menteri I BUMN Budi Gunadi Sadikin sebagai Wakil Komisaris Utama.
Ahok akan menggantikan Tanri Abeng yang sebelumnya mengisi posisi tersebut sejak 2015.
Erick Thohir mengungkapkan, selain mengangkat komisaris dan wakil komisaris utama, Kementerian BUMN juga akan mengganti Direktur Keuangan PT Pertamina(Persero) yang saat ini dijabat oleh Pahala N Mansury.
Posisi tersebut akan diisi oleh Emma Sri Martini yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Utama Telkomsel.
“Penunjukan direksi dan komisaris PT Pertamina sudah putus dari beliau (Presiden Jokowi). Pak Basuki akan menjadi komisaris utama lalu didampingi oleh wamen, Pak Budi menjadi Wakil Komisaris Utama,” ujar Erick.
Sedangkan, Pahala Mansury, akan memimpin PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk sebagai Direktur Utama. Sementara, posisi Komisaris Utama BTN akan diduduki oleh Chandra Hamzah.