Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Perhubungan mengapresiasi Kementerian BUMN yang memberangkatkan lebih dari 250.000 orang dalam program BUMN Mudik Bareng pada Kamis (30/5/2019).
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menghadiri Flag Off BUMN Bareng Idul Fitri 1440 H/2019 di Stadion Utama Glora Bung Karno, Kamis (30/5/2019).
Dia mengapresiasi kepada BUMN yang memberangkatkan 250.000 lebih pemudik ke kampung halaman dengan menggunakan moda transportasi massal seperti bus, kapal laut dan kereta api.
"Saya begitu bangga datang ke sini, Ibu Rini [Rini Soemarno, Menteri BUMN] bisa mengumpulkan jumlah pemudik yang luar biasa. tentunya ini menjadi respons yang baik atas ajakan Bapak Presiden agar mudik kali ini harus lebih baik. Sesuai tagline kita tahun ini yaitu Mudik Bareng, Asyik Lancar," ujarnya dalam keterangan resmi, Kamis (30/5/2019).
Budi menuturkan, peran BUMN dan swasta dalam melaksanakan mudik gratis kepada masyarakat memang sangat diperlukan. Pasalnya, pemerintah tidak mungkin melakukan mudik bareng ini sendirian.
Menteri BUMN Rini Sumarno menjelaskan tujuan program mudik bareng ini tidak lepas dari unsur keselamatan dan kenyamanan. Selain penumpang, Kementerian BUMN juga mempunyai program mudik motor gratis dengan menggunakan kereta api sebanyak 18.000 motor.
"Jadi tujuannya ini tidak terlepas kita ingin mengurangi jumlah pemudik yang naik motor supaya insya Allah keselamatan lebih terjaga," jelasnya.
Program Mudik Bareng BUMN ini didukung oleh 104 perusahaan BUMN, dikuti oleh 250.000 lebih penumpang yang tersebar dengan menggunakan moda transportasi.
BUMN menyediakan hampir 3.900 armada bus, kapal laut sebanyak 176 unit kapal, dan kereta api ada 186 gerbong. Kementerian BUMN juga menyediakan mudik dengan pesawat kepada tenaga kerja Indonesia yang ada di Luar Negeri, hal tersebut merupakan salah satu program dari KemenBUMN.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel