Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pantau Dana Desa, Kemendes PDTT Gandeng BPS

Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) akan melakukan kerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) untuk melakukan monitoring penggunaan dana desa yang sudah disalurkan ke sejumlah desa.
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Trasmigrasi Eko Putro Sandjojo menyampaikan paparannya saat rapat kerja dengan Komisi V di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (7/6)./Antara-M Agung Rajasa
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Trasmigrasi Eko Putro Sandjojo menyampaikan paparannya saat rapat kerja dengan Komisi V di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (7/6)./Antara-M Agung Rajasa

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) akan melakukan kerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) untuk melakukan pemantauan perihal penggunaan dana desa yang sudah disalurkan ke sejumlah desa.

"Banyak manfaat yang dihasilkan dari penggunaan dana desa, kami sudah punya data dan data kami mungkin berbeda dengan data BPS. Karena itu, perlu ada langkah untuk menyinkronkan data dari Kemendes PDTT dengan BPS," kata Eko Putro Sandjojo, Menteri Desa PDTT dalam keterangan resmi, Rabu (2/8/2017).

Dia menjelaskan sebagai upaya untuk menyesuaikan suatu data tentang penggunaan dana desa, Kemendes PDTT dan BPS akan bersama-sama melakukan monitoring penggunaan dana desa.

Dalam hal ini, monitoring penggunaan dana desa oleh Kemendes PDTT akan dilibatkan para pendamping desa dan dari BPS akan melibatkan para koordinator statistik yang terdapat di kecamatan.

“Dalam monitoring ini, nantinya akan menghasilkan data yang lengkap dan akurat. Data yang lengkap inilah sangat penting dalam keberhasilan suatu program," tambahnya.

Kepala BPS Kecuk Suharyanto mengatakan BPS sudah memiliki sistem informasi geografis untuk desa yang terdapat di Kalimantan Barat.

Sistem informasi Geografis tersebut sangat bermanfaat karena dapat mengetahui lokasi desa dan fasilitas yang terdapat di desa beserta dengan foto-fotonya.

"Dalam kerja sama dengan Kemendes PDTT, petugas kami akan mengumpulkan data dan para pendamping desa nantinya akan mengambil foto-foto mengenai berbagai infrastruktur yang sudah dibangun di desa. Setelah itu, akan kita gabungkan dan kita masukkan kedalam sistem informasi geografis yang kami miliki. Kami berharap kerja sama ini sudah bisa berjalan pada 2018," imbuhnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Thomas Mola
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper