DUBAI, Bisnis.com – PT GMF AeroAsia, anak usaha Garuda Indonesia yang bergerak di bidang perbaikan dan perawatan pesawat mengincar potensi industri maintenance, repair, and overhaul (MRO) di kawasan Iran dan Irak.
Dalam ajang Dubai Airshow 2015, GMF berhasil meraih kepercayaan untuk merawat pesawat dari maskapai di Iran dan Irak.
Direktur Utama PT GMF AeroAsia Richard Budihadianto mengatakan industri penerbangan di dua kawasan tersebut dinilai cukup besar seiring pertumbuhan populasi dan perekonomiannya.
“Dengan tumbuhnya industri penerbangan, permintaan untuk perawatan dan perbaikan juga pasti meningkat, kami melihat potensi itu. Apalagi dari kapabilitas dan kemampuan mereka untuk maintenance masih terbatas,” ujarnya dalam perhelatan Dubai Airshow 2015, Minggu (8/11/2015).
Untuk menggarap potensi tersebut, GMF AeroAsia kembali mengikuti Dubai Airshow 2015. Melalui event tersebut GMF berharap bisa semakin menjalin kerja sama dengan negara-negara di Timur Tengah termasuk Iran dan Irak.
Bahkan pada hari pertama, GMF berhasil mendapatkan nilai kontrak sebesar US$2 juta dari maskapai penerbangan asal Iran, Zagros Airlines, disusul dengan kontrak lain pada hari-hari berikutnya.
Ada pula beberapa maskapai asal Irak yang siap menjalin kerja sama dengan GMF, salah satu yang terbesar ialah Iraqi Airways yang diharapkan bisa menandatangani kesepakatan kerja sama US$6 juta.