Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Pertanian membentuk Tim Pemantau Hewan Kurban yang akan disebar di beberapa titik di Jabodetabek.
Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Kementerian Pertanian Muladno mengatakan pelepasan tim pemantau hewan kurban dibentuk sebagai upaya menjamin keamanan dan kelayakan daging kurban pada Idul Adha.
“Kemananan dan kelayakan daging kurban harus dijamin terutama di daerah endemis Anthrax, sehingga diperlukan peningkatan dan pengawasan teknis kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner,” kata Muladno dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (22/9/2015).
Adapun, tim tersebut dibentuk melalui surat edaran nomor 12007/PK300/F/08/2015 yang ditandatangani pada 12 Agustus lalu. Untuk memudahkan pelaporan petugas dan informasi dari daerah, Ditjen Peternakan pun menyiapkan sistem pelaporan online yang sudah diimplementasikan sejak 2013.
Muladno mengatakan berdasarkan pegawasan kesehatan hewan kurban sejak sepuluh hari sebelum Idul Adha, Ditjen Peternakan tidak menemukan indikasi adanya indikasi adanya penyakit Anthrax pada hewan kurban.
Dari data Ditjen Peternakan, tercatat total jumlah hewan kurban di Jakarta, Jawa Barat, dan Banten yang siap dipotong yaitu 39.977 ekor sapi, 370 ekor kerbau, 93.817 ekor kambing, dan 24.967 ekor domba.