Bisnis.com, JAKARTA- Seusai mengikuti acara serah terima jabatan, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan didemo oleh Komite Mahasiswa Pemuda untuk Reformasi dan Demokrasi, Kamis (30/10/2014) siang.
Haris Pertama, Koordinator Komite Mahasiswa Pemuda untuk Reformasi dan Demokrasi (Kamerad) mempertanyakan rekening Rp25 miliar milik Ignasius Jonan. Katanya, dana sebesar itu tidak mungkin diperoleh dari gaji sebagai Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI).
“Karena itu, kami menuntut agar Ignasius Jonan segera dicopot dari jabatannya sebagai Menteri Perhubungan,” ucapnya.
Hingga berita ini diturunkan, para demonstran masih berorasi di depan Kantor Kementerian Perhubungan dan dikawal ketat oleh petugas keamanan baik dari kepolisian maupun keamanan internal Kemenhub.
Pantauan Bisnis, tidak semua peserta demonstrasi memahami isu yang diusung kelompok tersebut saat menggelar aksi prote itu. Os,16 tahun, salah seorang peserta demonstrasi mengaku tidak tahu menahu tentang apa yang menjadi tuntutan mereka.
“Saya ke sini karena diajak. Nanti diberi makan sama uang. Tapi dapat uang berapa saya belum tahu,” kata warga Johar Baru, Jakarta ini.
Pria yang menenteng bendera merah putih ini mengaku sebelumnya pernah mengikuti aksi demonstrasi dengan imbalan makan dan uang sebesar Rp30.000.
