Bisnis.com, JAKARTA – Harga gula sepanjang semester I tahun ini diperkirakan akan tertekan, hal ini terjadi karena masih banyaknya pasokan gula baik yang berada di gudang pabrik gula (PG), maupun di pedagang.
Sekretaris Perusahaan PTPN XI Adig Suwandi mengatakan pasokan gula nasional di akhir tahun lalu masih 1,24 juta ton. nilai ini lebih tinggi 34% dibanding pasokan akhir 2012 yang hanya 914.000 ton saja.
“Jumlah belum termasuk gula rafinasi yang di indikasikan merembes ke pasar konsumsi,” jelasnya, Jumat (23/1/2014).
Sebagaimana hasil audit tim independen beebrapa waktu lalu menemukan sebanyak 110.799 ton gula rafinasi terdeteksi merembes ke pasar konsumsi.
Untuk itu, Adig meminta pemerintah mengontrol impor gula mentah yang akan dijadikan gula rafinasi, karena berpotensi menghancurkan harga gula dalam negeri jika importasinya berlebih.
“Kata kuncinya adalah mengendalikan impor gula ketika pasokan dalam negeri berlebih,” katanya.
Dia kuatir jika impor gula tidak dbatasi akan menjatuhkan harga gula petani sehingga petani tebu merugi, dampak selanjutnya petani akan beralih ke komoditas lain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=300&h=221)
