Bisnis.com, KUALA LUMPUR—Incoming Business Mission Intrade 2013 telah mencapai 1,2 miliar ringgit atau meningkat lebih dari dua kali lipat dibandingkan penyelenggaraan tahun lalu.
Incoming Buying Mission (IBM) dari Intrade 2013 ini merupakan program yang diadakan untuk mempertemukan pembeli (buyers) dengan pembeli (sellers). Terdapat hampir 1.400 pelaku industri baik peserta pameran maupun pembeli dari 64 negara.
Menteri Perdagangan Internasional dan Perindustrian Malaysia Dato Sri Mustapa Mohamed mengatakan tahun lalu nilai transaksi dalam IBM hanya 584 juta ringgit. Pembeli tahun lalu yang terbanyak dari Indonesia, diikuti oleh India, Jepang, Sri Lanka, dan Hong Kong.
“IBM ini menjadi sarana bagi buyers dan seller untuk bernegosiasi secara berkelanjutan. Program ini telah secara efektif membantu pelaku usaha dalam negeri untuk menembus pasar Arab Saudi, Inggris, China, Nigeria, Ghana, dan Mesir,” kata Mustapa dalam konferensi pers seusai pembukaan Intrade 2013, Selasa (26/11/2013).
Dia menambahkan produk yang diminati antara lain perlengkapan teknologi dan informasi, perangkat lunak, alat mesin, bahan bangunan, produk interior, dan perawatan tubuh.
Menurutnya, perlu ada upaya lebih dalam bentuk pendekatan baru yang saling menguntungkan untuk memperluas perdagangan dengan berbagai negara. IBM memberikan banyak peluang bagi para pesertanya untuk menemukan kerja sama bisnis yang kredibel.
IBM merupakan salah satu program dari Intrade 2013 yang ketujuh. Melalui program tersebut pemerintah telah menyediakan jaringan, pertemuan bisnis, sehingga bisa saling bertukar ide dan pengalaman antar komunitas bisnis dari berbagai negara.
Intrade 2013 diselenggarakan pada 26-28 November 2013, menggunakan area seluas 10.000 m2 di Menara Matrade, Kuala Lumpur. Dalam pameran tersebut terdapat 442 booth yang terdiri dari 209 dari Malaysia, dan sisanya perusahaan dari negara lain.
Peserta pameran terdiri dari 18 negara, peserta terbanyak berasal dari India (92 booth), Jepang (57), Arab Saudi (26), Pakistan danTurki (12).
Malaysia External Trade Development Corporation (Matrade), sebagai pelaksana, membagi pameran dalam empat klaster yakni bahan bangunan, alat listrik dan produk elektronik, gaya hidup, serta pendukung manufaktur. (ra)