JAKARTA: Pengelola pusat perbelanjaan bersiap menaikkan tarif pelayanan dan pemeliharaan gedung (service charge) kepada penyewa menyusul naiknya beban operasional akibat meningkatnya upah buruh, biaya listrik, dan PBB.
Ketua APPBI DKI Jakarta Handaka Santosa mengatakan kenaikan beban operasional tersebut diperkirakan akan mendongkrak tarif service charge bagi penyewa lahan di mal sebesar 10%-20%.
"Service charga akan naik sekitar 10%-20%, tergantung masing-masing [mal]," kata Handaka, Selasa (5/2/2013).
Rencana menaikkan service charge tersebut, ujarnya, dipicukenaikan upah buruh.
Di samping itu terhitung sejak Januari 2013, pengelola mal merasakan kenaikan tarif listrik sebesar 10% dan sampai Oktober kenaikannya akan menjadi 27,5%
Besaran pajak bumi dan bangunan (PBB) yang harus dibayarkan pengelola mal pada tahun 2013 juga mengalami kenaikan sebesar 50%.
Saat ini, ujarnya, tarif service charge yang dikenakan pengelola mal pada penyewa lahan di pusat belanja sekitar Rp 70.000 hingga Rp 140.000 per bulannya per m2.
"[Kenaikan service charge] tidak [akan membuat penyewa mundur dari mal], [karena mereka sadar] ongkos yang mengalami kenaikan," kata Handaka. (ra)
SEWA RUANG MAL: Service charge segera naik
JAKARTA: Pengelola pusat perbelanjaan bersiap menaikkan tarif pelayanan dan pemeliharaan gedung (service charge) kepada penyewa menyusul naiknya beban operasional akibat meningkatnya upah buruh, biaya listrik, dan PBB.Ketua APPBI DKI Jakarta Handaka
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Editor : Rustam-nonaktif
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

3 jam yang lalu
Job Market Outlook Remains Bleak

4 jam yang lalu
Govt Promises More Incentives for EV Automakers
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

5 jam yang lalu
OPINI : Masih Menyoal Kopdes Merah Putih
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
