JAKARTA-Sektor perdagangan barang dan jasa dalam negeri dinilai harus memiliki daya saing yang tinggi sehingga dapat membantu mengurangi terjadinya defisit keseimbangan primer pada neraca keuangan.
Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengatakan salah satu penyebab terjadinya defisit keseimbangan primer pada neraca keuangan 2012 adalah tingginya impor, khususnya impor barang modal.
Tingginya impor barang modal tidak dapat dihindari seiring dengan banyaknya kerja sama di bidang perdagangan bebas (Free Trade Agreement) yang diikuti oleh Indonesia.
"RI harus bisa punya daya saing yang baik sehingga bukan kita menjadi yang dimasuki oleh negara mitra kita tapi kita justru yang masuk ke negara-negara mereka. Ini yang menjadi target tahun ini,” tegasnya. (yus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
