JAKARTA—PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) menargetkan penyelesaian pipa proyek Cikande—Bitung pada Juli 2013. Saat ini, pencapaian konstruksi sudah lebih dari 50 %.
Vice President Corporate Communication PGN Ridha Ababil mengatakan proyek pipa Cikande-Bitung merupakan kelanjutan dari proyek pipa Bojonegara-Cikande. Adapun investasi pipa dari Bojonegara-Bitung sebesar Rp1,1 triliun.
“Rp1,1 triliun itu termasuk Bojenegara-Cikande,” kata Ridha melalui pesan singkatnya hari ini, Selasa (22/1/2013).
Jalur piga gas Cikande—Bitung untuk mengalirkan gas ke jaringan distribusi Banten Timur melalui stasiun penerimaan Bitung 2 dan Bitung 3.
Jaringan terbentang sepanjang kira-kira 30 km dengan diameter pipa 24 inchi. Pipa diproduksi PT KHI Pipe Industries yang dapat menahan tekanan sampai 720 psig.
Adapun jaringan pipa tersebut dapat dioperasikan hingga tekanan operasi maksimum di 536 psig. Sementara, kapasitas maksimum yang dapat dialirkan jaringan pipa Bojonegara – Bitung adalah sebesar 216 MMscfd. Dengan penyaluran melalui penerimaan Cikande dan Bitung sebesar 148 MMscfd dan penyaluran ke pipeline Bitung – Cimanggis sebesar 68 MMscfd.
Nantinya, jaringan akan langsung mengalir ke sistem distribusi Banten Timur yang telah terhubung ke sistem distribusi PGN di Jawa Barat meliputi area Banten-Jakarta-Bogor-Bekasi dan Karawang. Setelah jalur Cikande—Bitung, jalur akan dikembangkan ke Cimanggis untuk memperkuat dan memperluas jaringan infrastruktur gas bumi.
Selain itu, PGN juga sedang dalam proses pengembangan pembangunan jalur Ringline 1 dan 2 untuk memperkuat jaringan di Jawa Barat yang telah ada saat ini. (sut)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
_1669213676.jpg?w=184&h=104)
