Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

JAKARTA: Pengguna jasa mengeluhkan terjadinya genangan air laut (rob) yang sudah berlangsung lebih dari satu pekan di akses terminal peti kemas Koja Pelabuhan Tanjung Priok. 
  
Kondisi ini selain menyebabkan terganggunya laju kendaraan angkutan barang dan peti kemas dari dan ke TPK Koja, juga mengakibatkan kemacetan parah pada saat menjelang sore hari di gate terminal peti kemas tersebut. 
  
“Selama musim penghujan ini, sudah lebih satu pekan akses tersebut tergenang air, tetapi tidak ada tanda-tanda untuk di perbaiki,” ujar Wakil Ketua Organda Angkutan Khusus Pelabuhan (Angsuspel) Tanjung Priok, Sumihar Hutagaol, kepada Bisnis hari ini, Jumat (28/12). 
  
Menurutnya, akses tersebut seharusnya masih menjadi tanggung jawab PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II dan manajemen TPK Koja untuk memperbaikinya, sebab masih masuk dalam wilayah kerja sesuai dengan  ISPS code (international ship and port security). 
  
“Kami mendesak segera dicarikan solusi agar air tidak terus menggenangi akses vital tersebut,” tuturnya. 
  
Pantauan Bisnis, jalur masuk ke gate TPK Koja tergenang air hingga rata-rata 50 cm. Keadaaan ini juga menyulitkan kalangan petugas operasional jasa pengurusan transportasi dan kepabeanan (PPJK) dalam mengurus dokumen dan kargo di TPK Koja yang umumnya menggunakan sepeda motor melintasi jalur tersebut. 
  
Akibat genangan air diakses tersebut juga membuat jalan semakin banyak berlubang dan sudah beberapa kali terjadi kecelakaan motor yang terguling melintasi jalur tersebut.(K1/faa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor
Editor : Dara Aziliya
Sumber : Akhmad Mabrori

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper