JAKARTA: PT Nusantara Infrastructure tengah melakukan pendalaman terhadap industri penyediaan energi terbarukan menyusul strategi bisnis perusahaan untuk masuk ke proyek infrastruktur ketenagalistikan.
Managing Director PT Nusantara Infrastructure Bernadus Djonoputro mengatakan di dalam proyek power plant tersebut perusahaan lebih fokus pada proyek yang didasarkan energi terbarukan seperi Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM) atau geotermal.
Menurutnya, rencana tersebut merupakan salah satu cara peningkatan pendapatan perseroan di samping proyek jalan tol, sistem penyediaan air, dan proyek pelabuhan.
“Kami akan masuk ke sektor power plant, ini bisnis keempat setelah jalan tol, pelabuhan, dan air. Sekarang masih penjajakan terlebih dahulu, belum ada yang rill,” ucapnya kepada Bisnis hari ini, Senin (13/8/2012).
Dia mengingatkan untuk masuk ke dalam sektor yang sama sekali belum pernah dijamah, NI harus melakukan pendalaman untuk mengenali industrinya terlebih dahulu. “Agar ketika masuk, kami sudah expert, kalau tidak akan sulit,” ujarnya
Namun sayangnya, dia belum dapat menyampaikan detail jumlah serta nilai proyek power plan yang akan dijajaki oleh perusahaan dengan kode META tersebut. “Belum, ini masih agak lama karena perlu studi dulu,” tuturnya. (sut)