Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

 

JAKARTA: PT Pertamina EP, anak usaha PT Pertamina (Persero) menggiatkan pekerjaan ulang sumur (work-over/WO) dan mengaktifkan kembali sumur-sumur yang selama ini tidak berproduksi.
 
"Kami akan mereaktivasi sumur-sumur suspended [tidak produksi lagi] dan juga melakukan work over untuk menggenjot produksi perusahaan," ujarnya, hari ini.
 
Menurut dia, pihaknya tengah melokalisir masalah-masalah yang menyebabkan sumur-sumur suspended tersebut dihentikan produksinya, kendati sebenarnya tidak terlalu besar mendongkrak produksi.
 
Pasalnya, dari beberapa sumur yang direaktivasi, dia memperkirakan hanya akan menghasilkan 100 barel setara minyak per hari (barel oil equivalen per day/BOEPD). 
 
Hal itu dipicu oleh keterbatasan perusahaan yang tidak memiliki kelengkapan wellhead history, sehingga sulit diketahui penyebab sumur suspended itu dulunya dihentikan produksinya.
 
Saat ini, jelasnya, Pertamina EP memiliki 5.144 sumur suspended di seluruh wilayah kerja di Indonesia, yang sudah mulai diaktifkan sejak 2008. Sementara itu, jumlah sumur suspended yang telah dievaluasi selama ini mencapai 300 sumur.
 
"Kami akan memilah sumur mana dari 300 itu yang akan dibor. Memang ada beberapa yang cukup besar, tetapi tidak terlalu menolong untuk mendorong produksi karena sekarang masih 60 BOEPD dari 20 unit sumur suspended di Tarakan."
 
Menurut Syamsu, program work over lebih efektif untuk meningkatkan produksi Pertamina EP karena telah terbukti berhasil mendongkrak produksi minyak perusahaan. (arh)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper