Bisnis.com, JAKARTA — Steve Hanke tampaknya menjadi orang asing kedua yang namanya paling sering disebut kala Indonesia dihantam krisis moneter pada akhir 1997 hingga awal 1998.
Hanke, guru besar ekonomi terapan dari Johns Hopkins University, Amerika Serikat, itu mungkin hanya kalah tenar dari Michel Camdessus yang kala itu menjabat Direktur Pelaksana Dana Moneter Internasional atau IMF.