Bisnis.com, JAKARTA — Stabilitas dan keamanan energi menjadi alasan utama bagi Negeri Panda untuk tetap menggunakan energi fosil. Alhasil, China tetapi menjadi negara pembangun PLTU batu bara terbanyak, mencapai 96% dari seluruh proyek di dunia.
Seluruh negara di dunia menyepakati konsensus untuk beralih dari bahan bakar fosil ke sumber energi ramah lingkungan atau energi baru dan terbarukan (EBT), demi mencegah dampak terburuk krisis iklim. Namun, komitmen itu tidak semudah membalikkan telapak tangan.