Bisnis.com, JAKARTA - Dengan sisa waktu yang semakin sempit, Presiden Joko Widodo (Jokowi) belum mampu membuktikan bahwa legasinya melahirkan beragam proyek investasi bernilai jumbo telah berdampak nyata buat pertumbuhan ekonomi.
Kendati Jokowi mampu menjaga pertumbuhan ekonomi tetap stabil di kisaran 5 persen, bahkan berprestasi mengembalikan kondisi perekonomian ke arah positif dengan cepat setelah pandemi Covid-19, tetapi pertumbuhan segitu-segitu saja tetap lah sebuah ganjalan.