Bisnis.com, JAKARTA – Tren melemahnya kinerja perdagangan Indonesia diperkirakan berlanjut pada Juli 2023. Kendati diperkirakan mencatatkan surplus, kinerja dagang Tanah Air bakal diwarnai sejumlah catatan yang patut menjadi perhatian.
Sekadar informasi, pada Juni 2023 lalu neraca perdagagan Indonesia mencatat surplus US$3,45 miliar. Catatan surplus pada Juni lalu menjadi yang ke-38 secara berturut-turut. Surplus itu dipicu oleh nilai ekspor yang lebih tinggi pada Juni 2023 sebesar US$20,61 miliar, dibandingkan dengan nilai impor yang mencapai US$17,15 miliar.