Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv
Deretan karton minuman berenergi Red Bull dipajang di sebuah supermarket di Redhill, Inggris, Selasa (27/3/2018). - Bloomberg/Simon Dawson
Lihat Foto
Premium

Implementasi Cukai Plastik dan Minuman Manis di Pusaran Pelobi

Mengapa pungutan cukai plastik dan minuman manis tak kunjung diterapkan? Benarkah ada pihak-pihak yang melobi pemerintah?
Dionisio Damara
Dionisio Damara - Bisnis.com
16 Februari 2023 | 09:00 WIB

Bisnis.com, JAKARTA – Ruang Rapat Komisi XI DPR RI mulai memanas saat politisi Fraksi Partai Golkar Mukhamad Misbakhun mulai mencecar adanya dugaan lobi di balik tertundanya implementasi pungutan cukai plastik dan minuman berpemanis dalam kemasan (MBDK). 

Tudingan itu diarahkan langsung kepada Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan Askolani, saat rapat dengar pendapat bersama Komisi XI DPR, Selasa (14/2/2023). 

“Ini kelompok lobi siapa sih? Dari minuman berpemanis dan produsen kemasan plastik ini yang melakukan lobi ke pemerintah, sehingga menunda pelaksanaan ini,” ujarnya. 

banner premium

Silakan masuk/daftar untuk melanjutkan membaca Konten Premium

Dan nikmati GRATIS AKSES 3 artikel konten Premium!

Masuk / Daftar
Berbagai metode pembayaran yang dapat Anda pilih:
  • visa
  • mastercard
  • amex
  • JCB
  • QRIS
  • gopay
  • bank transfer
  • ovo
  • dana
Berlangganan Sekarang
back to top To top